Strategi dalam Menjalankan Usaha

Berbicara mengenai wirausaha, tidak banyak orang yang berfikir pesimis. Dan banyak dari sekian banyaknya orang terlalu banyak berfikir ini itu dan menimbang untuk memulai berwirausaha. Karena dari beberapa orang selalu merasa takut terhadap suatu kegagalan,takut rugi dan masih banyak lagi. Kebanyakan dari mereka pula beralasan karena tidak memiliki modal. Padahal untuk memulai suatu usaha tidak perlu menggunakan modal besar, melainkan berkreatif karena pada dasarnya berkreatif adalah suatu peranan besar di wirausaha. Jalan pintas untuk permasalahan ini, kita dapat menggunakan prinsip yang sudah banyak orang ketahui seperti amati,tiru,modifikasi,atau bisa dengan ikut franchise atau waralaba,tetapi yang ini sangat membutuhkan modal yang cukup besar.

Pada saat itu Ayah saya,ketika menjadi pengangguran dia selalu untuk mencoba- coba berternak lele dan ternyata berhasil, tetapi hanya untuk dikonsumsi pribadi. Seiring berjalannya waktu ada yang tertarik untuk membeli lele tersebut, karena ada informasi dari orang-orang, ada tetangga desa yang ingin belajar berternak lele dari dia. Tetapi ini bukan soal modal, yang terpenting adalah seberapa besar passion kita, keinginan kita untuk menjalankan usaha tersebut. Uang itu bisa mengikuti ketika kita sukses nantinya, yang terpenting kita memiliki passion besar dalam suatu usaha tersebut. Jangan takut mengambil resiko untuk sukses, jalani saja dulu, jatuh bangun itu biasa dalam berwirausaha, kalaupun gagal bisa dicoba lagi, untuk sukses dalam suatu usaha itu tidaklah instan, butuh proses dan waktu yang panjang.

Setelah itu dia juga mencoba membuka usaha isi ulang galon kecil-kecilan, yang masih kerja sama dengan orang lain terkait isi ulang air tersebut dan berjalannya waktu dia bisa membesarkan usahanya bahkan sekarang dia sudah memiliki depot air sendiri, dan membuka isi ulang buat kerja sama dengan orang lain. Ayah saya yang tadinya hanya belajar berternak lele, yang sekarang beranjak ke isi ulang air. Ayah saya adalah pemilik usaha air isi ulang di daerah sumbang, dia menggeluti usaha ini baru sekitar 2 Tahunan, setelah mencoba-coba berternak lele sampai sukses, tetapi sudah mendapat respon yang baik dari lingkungan sekitarnya.

Air isi ulang ini cukup berbeda dengan air isi ulang yang lain, karena air isi ulang ini menggunakan system RO(Reverse Osmosis) dalam pengolahan air isi ulangannya dan sudah diuji kelayakannya oleh uji lab kota Purwokerto. Dia membuka usaha ini dengan kakak saya, usahanya ini termasuk usaha sampingan, karena dia juga kerja sebagai wiraswasta. Alasan utamanya membuka usaha ini dikarenakan belum adanya Air isi ulang di kompleknya, dalam pelayanannya biasanya para pembeli menelpon untuk dianter ke daerah yang bersangkutan atau ke rumah yang bersangkutan, usaha ini pun tergolong menguntungkan untuk ayah saya.

Perlu kita ketahui bahwa air merupakan bagian terpenting bagi kehidupan makhluk hidup terutama manusia. Sebagian besar dari tubuh manusia terdiri dari air. Karena Air berfungsi untuk mentransportasi mineral, vitamin, protein, dan zat gizi lainnya keseluruh tubuh. Usaha depot air mineral merupakan industry dengan proses pengolahan praktis. Air yang diambil langsung dari sumber mata air akan difilter sehingga dapat dikonsumsi dengan aman. usaha depot air minum sangat memberikan dampak positif dilingkungan dimana masyarakat lebih mudah mendapatkan air mineral dengan mudah tanpa melakukan proses memasak lagi.

Dari itu dapat disimpulkan bahwa tingkat penjualan galon air setiap bulanya meningkat. Pada bulan juli tahun 2019 merupakan awal bagi beliau mendapatkan pelanggan dari 50 galon perminggunya, dan meningkat pada tiap bulannya. Pada bulan Agustus sampai sekarang sebanyak 500 galon air terjual. Beliau menjual Rp. 7.000 untuk setiap galon air, jadi dalam setahun beliau bisa mendapatkan Rp. 1.095.000.000 dari 500 galon/hari.

Dari awal beliau mendirikan usahanya, beliau mendapatkan respon yang sangat baik dari masyarakat sekitarnya, karena air merupakan kebutuhan yang sangat penting bagi manusia. Beliau memiliki 20 orang karyawan yang berkerja di depot miliknya. Tugas karyawannya ialah membersihkan galon, mengisi air, dan mengantarkan galon air minum isi ulang kerumah pelanggan. Dalam waktu sehari dibulan Agustus biasanya ada 500 galon yang akan diantar kerumah pelanggan. beliau memberikan fasilitas kepada karyawannya yaitu kamar, kendaraan, dan gaji pokok. Dalam suatu usaha akan ada pendataan dan pengeluaran. Pada awal bulan maret tahun 2020, Indonesia terpapar virus covid-19 yang merenggut nyawa banyak orang dan sangat berpengaruh pada bidang perekonomian. namun bagaimana pengaruh pandemic covid-19 terhadap usaha beliau?

Usaha beliau sempet terhalang karena pandemic covid 19 awal tahun 2020, karena adanya penutupan jalan di sebagian tempat, namun tidak berlangsung lama. Jadi pandemic tidak terlalu berpengaruh pada usaha beliau. Karena air minum merupakan kebutuhan pokok bagi setiap manusia, akan tetapi beliau membutuhkan beberapa orang karyawan lagi untuk bekerja di depot agar proses bekerja lebih efektif. Itu bukan masalah, selain itu armadanya terbatas, bahkan kadang salah satu armadanya mengalami masalah yang membuat penghambatan terhadap pengantaran, akan tetapi itu tidak membuang waktu karna beliau mempunyai 10 armada.

Untuk bisa mendapatkan pelanggan yang cukup banyak, biasanya memerlukan waktu yang cukup lama, dan tidak sekaligus punya pelanggan yang banyak. Beliau memiliki strategi untuk bisa mendapatkan pelanggan yang banyak yaitu siapkan waktu untuk fokus pada tujuan karena jika sudah membuka usaha depot air minum terus dibiarkan tumbuh dengan sendirinya maka itu merupakan cara yang salah, ibarat sudah menanam tanaman tetapi tanaman itu tidak diurus atau tidak dirawat sebaik mungkin. Maka apa yang akan terjadi, mungkin tanaman tersebut akan mati. Begitu juga dengan usaha, maka harus bisa merawat bisa mempromosikan usaha anda kedua yakinlah dan percaya bahwa anda bisa berhasil, jika masih ragu jangan sekali-kali melangkah, karena dijamin akan gagal. Orang yang yakin untuk membuka usaha depot air minum saja belum tentu berhasil.

Ketiga siapkan strategi, perlu berfikir keras bagimana bisa mengandalkan rejeki maupun keberuntungan. Walaupun kita tidak tahu kapan datangnya rejeki tersebut, oleh karena itu kita harus benar-benar berusaha supaya banyak pembeli di depot air minum isi ulang anda. Keempat yaitu pemilihan lokasi yang tepat, membuka usaha depot air minum di pinggir desa, yang rata-rata masyarakatnya mengkonsumsi air rebusan sendiri. Apakah akan ada pellanggan yang banyak? Tentu saja anda salah memilih tempat untuk berjualan, dan kemungkinan besar tidak akan laku anda menjual air minum isi ulang. Oleh karena itu, anda harus memlih tempat yang strategis, misalnya dilokasi yang banyak pedagang penjual minuman, dilokasi perumahan dan lebih bagusnya membuka ditempat yang rame dan yang sering di kunjungi seperti diperkotaan. Carilah konsumen-konsumen yang bertempat tinggal ditempat-tempat tersebut. seperti dilokasi yang banyak pedagang penjual minuman, nah anda tahu apa yang dibutuhkan oleh pedagang minuman untuk bahan utamannya … yaitu air.

Yang kelima yaitu pilih produk berkualitas, berjualan air minum isi ulang adalah bukan untuk waktu yang singkat, tetapi untuk waktu yang lama. Yang ke enam yaitu amati kualitas dan harga, melakukan pengamatan pada depot-depot yang menurut anda laku keras, apa saja strateginya dari mulai harga. Harga biasanya itu umum, yaitu sekitar 5000 sampai 7000 rupiah. Yang ketujuh yaitu promosikan usaha anda melalui brosur dan sosial media ataupun ,melalui sms. Dengan semakin canggihnya dunia digital, bisa dimanfaatkan untuk berjualan dengan cara online, seperti membagikan brosur ketempat-tempat yang dirasa butuh air minum isi ulang.

Lakukan pesan kepada pelanggan, untuk menanyakan lagi apakah air minum isi ulangnnya sudah habis atau belum. Demikian Mengenai strategi pemasaran usaha air isi ulang, semoga ini bermanfaat bagi para pembaca dan bisa dijadikan bahan referensi.

Penulis : Rara Mutiara Viridis (mahasiswa Prodi Pendidikan Agama Islam Universitas Muhammadiyah Purwokerto)



2 Komentar

  1. Kiki Tri Utami _2106040018
    Saya setuju dengan artikel diatas, karena memang jika kita sudah punya niat untuk berusaha maka kita harus berani menjalankan usaha tersebut. Karena tidak mungkin dong kita ingin berwirausaha tanpa adanya niat dan modal.
    Dan berwirausaha juga menurut saya harus berani menerima resiko (rugi) sebab semua wirausaha yg sekarang sukses mereka juga pernah merasakan yang namanya rugi, jadi intinya kita harus punya niat,tekad dan tidak lupa berdoa. Agar usaha yg kita jalani berjalan sesuai ekspektasi kitaa.

    BalasHapus
  2. Hamnah Amalia Syahidah (1906010004). Saya setuju dengan artikel tersebut. Karena saya berpendapat bahwa untuk memulai suatu usaha itu yang harus dilakukan paling utama adalah niat dan tekad yang kuat untuk berbisnis. Baru kemudian temukan ide mengenai bisnis yang akan dijalankan.
    Kemudian dalam berwirausaha itu tidak perlu menggunakan modal yang besar. Karena pada dasarnya dalam sebuah bisnis itu yang terpenting adalah kita harus kreatif dan memiliki passion yang besar dalam menjalankan bisnis tersebut. Maka jangan takut mengambil resiko untuk sukses, jalani saja, naik turun adalah hal biasa dalam berwirausaha, bahkan jika gagal bisa mencoba lagi, untuk sukses dalam bisnis tidak instan, butuh proses dan waktu yang lama.

    BalasHapus
Lebih baru Lebih lama