Islam adalah Agama terbesar yang dianut oleh masyarakat
Indonseia. Di dalam agama Islam
terdapat beberapa organisasi masyarakat Islam, Antara lain NU (Nahdlatul Ulama), Muhammadiyah, Al Irsyad Al Islamiyah , Al
Washliyah, Wahdah Islamiyah, Hidayatullah, Alkhairat, Mathla’ul Anwar, Persatuan
Islam, dan masih banyak lagi. Akan tetapi dari banyaknya ormas Islam di indonesia NU dan Muhammadiyah adalah ormas Islam yang sangat mendominasi masyarakat indonesia,
karena terbukti di setiap
daerah mayoritas masyarakat
menganut Islam NU
dan Muhammadiyah. NU dikenal dengan toleransinya terhadap tradisi-tradisi yang
ada di Indonesia, Sedangkan Muhammadiyah dikenal dengan istilah pemurnian Islam
dan gebrakannya dalam dunia pendidikan.
NU adalah gerakan Islam yang berkomitmen buat
menguatkan ajaran Islam yang tradisional, melindungi persatuan umat Muslim, dan
berfungsi aktif dalam pembangunan sosial serta politik di Indonesia. NU mempunyai
jutaan anggota yang terdiri dari ulama, santri (murid pesantren), serta warga universal. Organisasi
ini mempunyai ribuan pesantren di segala Indonesia yang jadi pusat pembelajaran
agama serta sosial. NU pula mempunyai kedudukan yang signifikan dalam politik
Indonesia, dengan anggota yang terpilih jadi anggota parlemen serta ikut serta
dalam pembuatan kebijakan nasional. Salah satu aspek berarti dari perjuangan NU
merupakan pembelajaran serta pemberdayaan umat. NU mendirikan ribuan pesantren
di segala Indonesia, yang jadi pusat pembelajaran agama serta sosial.
Pesantren- pesantren NU tidak cuma membagikan pembelajaran agama, namun pula
menekankan pada pembangunan kepribadian, uraian kebangsaan, serta keahlian yang
relevan untuk pengembangan warga.
Muhammadiyah adalah gerakan Islam yang berpatokan pada Hadis serta Alquran. Secara Universal makna Muhammadiyah
merupakan umatnya nabi Muhammad. Dengan jadi umatnya nabi Muhammad harusnya
kita para Muhammadiyah melaksanakan segalanya cocok dengan anjuran nabi
Muhammad. Muhammadiyah mempunyai tuntunan beribadah yang cocok dengan Hadis serta Alquran. Salah satu fokus utama Muhammadiyah
merupakan pembelajaran. Organisasi ini mendirikan sekolah- sekolah modern yang
mengombinasikan ajaran agama dengan pengetahuan universal. Sekolah- sekolah
Muhammadiyah jadi lembaga pembelajaran yang membagikan peluang kepada kanak-
kanak dari bermacam latar balik buat memperoleh pembelajaran yang bermutu.
Salah satu fokus utama Muhammadiyah merupakan
pembelajaran. Organisasi ini mendirikan sekolah-sekolah modern yang
mengombinasikan ajaran agama dengan pengetahuan universal. Sekolah-sekolah
Muhammadiyah jadi lembaga pembelajaran yang membagikan peluang kepada kanak-
kanak dari bermacam latar balik buat memperoleh pembelajaran yang bermutu.
Bersamaan berjalannya waktu, Muhammadiyah terus tumbuh serta mempunyai pengaruh
yang luas di Indonesia. Organisasi ini sudah membentuk banyak lembaga
pembelajaran, rumah sakit, serta lembaga kesejahteraan sosial di segala negara.
Muhammadiyah, serta kebudayaan.
Dari dua ormas islam yaitu NU dan Muhammadiyah saya
adalah salah satu Masyarakat yang menganut ormas NU. Saya tinggal di Ajibarang
yang mana jumlah Masyarakat lebih banyak menganut NU dibandingkan Muhammadiyah,
akan tetapi Jumlah Penganut Muhammadiyah di daerah saya semakin berkembang.
Bisa dibilang saya adalah penganut NU yang sangat mendalami ajaran-ajarann NU.
Seperti selalu ikut Ziarah kubur rutinan, Ikut sholawatan, memperingati hari
santri, Maulid nabi, membaca doa Qunut saat subuh, membacakan surat yasin di
malam jumat untuk orang yang sudah meninggal, tahlilan 3, 7, 40, 100, 1000
harian setelah meninggalnya orang, 4 dan 7 bulanan untuk orang hamil. Dari
semua ajaran tersebut saya dan keluarga saya tidak pernah meninggalkan atau
melupakan ajaran tersebut.
Setelah saya lulus SMA dan ingin melanjutkan ke perguruan
tinggi dan saya ditolak beberapa perguruan tinggi negeri saya memutuskan untuk
kuliah di perguruan tinggi swasta. Saya mulai mencari informasi perguruan tinggi
dengan kualitas belajar yang tidak meninggalkan agama islam dan saya juga tidak
mau kuliah diluar kota jadi saya memutuskan untuk kuliah di universitas
Muhammadiyah Purwokwerto. Kenapa saya
tidak kuliah di Universitas Nahdatul Ulama saja yang jelas jelas latar belakang
saya adalah pengikut NU? Yaa ini bukan tentang latar belakang NU ataupun
Muhammadiyah saya memiilih Perguruan tinggi Muhammadiyah karena benar benar
saya memandang kualitas Universitas tersebut, akan tetapi saya tidak mengatakan
Universitas Nahdatul Ulama tidak bagus.
Setelah melalui tahap pendaftaran dan berbagai registrasi
akhirnya saya diterima di Universitas Muhammadiyah Purwokerto, Saya mulai
mengikuti kegiatan mahasiswa baru dari mulai Masta dan PKKMB Universitas dan
juga kegiatan Fakultas. Dari kegiatan inilah saya mulai merasakan perbedaan
paham NU dan Muhammadiyah bahkan saya baru tahu mars Muhammadiyah yaitu Sang
Surya melalui kegiatan tersebut. Saya sangat
merasakan perbedaan ajaran-ajaran NU dan Muhammadiyah, bahkan saat saya memulai
pembelajaran semester 1 terdapat mata kuliah Ibadah Akhlak disitu saya
diberikan tugas praktek sholat dengan bacaan Muhammadiyah. Saya merasa asing
dengan bacaan bacaan nya yang sedikit berbeda dengan NU tetapi saya yakin
keduanya memiliki makna yang sama.
Saya mulai menghafalkan doa doa sholat menggunakan
bacaan Muhammadiyah untuk memenuhi tugas Mata Kuliah tersebut. Perbedaan antara
Muhammadiyah dan NU
sebenarnya hanya berbeda Sumbernya saja, bisa dibilang Muhammadiyah mayoritas bersumber
dari hadist dan NU lebih ke para Ulama. Namun perbedan antara keduanya memiliki
satu tujuan dan satu makna yaitu menyembah Allah SWT. Perbedaan tersebut juga
tidak menimbulkan konflik antar umat Islam karena
semata-mata hanya membela Islam.
Saya sendiri sudah memulai menerapkan beberapa bacaan
bacaan Muhammadiyah dalam ibadah sholat saya, karena saya sudah tau makna dan
tujuannya adalah untuk menyembah Allah SWT. Tetapi
saya juga tidak melupakan ajaran ajaran NU seperti berziarah kubur, tahlil di
malam jumat, dan semua ajaran untuk memuji nama Allah. Saya sering bertanya
kepada allah SWT apakah tindakan saya benar, karena saya hanya mengikuti kata
hati saya bahwa kedua ajaran ormas islam tersebut satu tujuan hanya saja ajaran
ajarannya berbeda sumber.
Menurut saya, persatuan antar umat Islam sangat penting karena
jika kita sesama Islam tetapi saling mengejek atau membedakkan itu sama saja
kita menjatuhkan agama kita sendiri, tapi kenyataannya di Indonesia masih
banyak Masyarakat yang membeda bedakan ormas islam bahkan ada yang sampai
bermusuhan. Maka dari itu kita seharusnya memahami dan mempelajari
bahwa ormas islam yang lain memiliki tujuan yang sama.
Saya sendiri sudah mulai mengenal Muhammadiyah semenjak
kuliah di kampus Muhammaidyah. Saya sudah paham bahwa tujuan dan makna yaitu
satu membela islam. Hal ini bukan berarti saya pindah ddari NU ke Muhammadiyah
saya tetap NU, namun saya memahami bacaan sholat yang sedikit berbeda dari NU
lalu saya menerapkan ke ibadah sholat saya, saya sudah berpikir mungkin tidak
salah jika saya menggunakan bacaan sholat Muhammadiyah tetapi saya tidak
melupakan ajaran ajaran NU. Karena keduanya adalah satu yaitu islam dan satu
tujuan semata mata hanya menyembah Allah SWT.
Penulis : Asya Faillah (mahasiswa Prodi Keperawatan D3 Universitas Muhammadiyah
Purwokerto)
AJENG SAFITRI RAHAYU
BalasHapus2211010066
JESLIN OKTAVIA
BalasHapus2211010070
M. Taufiqurrohman
BalasHapus2211010054