TK UMP Menjadi Pilar Penting Pendidikan Masa Depan

Pada tahun 2000, PG PAUD mempunyai Lab School yang digunakan untuk kebutuhan praktek yang mana pada saat itu tenaga pendidiknya juga merupakan mahasiswa Fakultas PAI. Pada tahun 2000, pendidikan di PG PAUD UMP masih sampai tingkat D2. Lab School yang digunakan saat itu lokasinya masih berada di masjid lama UMP. Seiring berjalannya waktu, pendidikan PG PAUD di UMP pun semakin berkembang.

Rektor UMP berniat untuk mendirikan sebuah TK yang mana ini akan berada di bawah naungan UMP sendiri. Singkat cerita, berdirilah TK UMP yang mana pada awal didirikannya, ada bantuan dana block grant dari pemerintah sebesar 400 Juta rupiah untuk dijadikan dana pengembangan dan pembangunan TK swasta. Bantuan ini hanya diberikan satu kali di awal masa pembangunan di tahun 2006/2007. Dengan adanya bantuan dana tersebut, TK UMP akhirnya berdiri sendiri hingga sekarang dan semakin meningkatkan kualitas pendidikannya. TK UMP bergabung dengan PAUD sehingga adanya batas umur yang dikenai dari 3 tahun sampai dengan 6 tahun.

Rutinitas yang dilakukan anak didik setiap hari adalah membiasakan diri. Saat anak didik datang ke sekolah, mereka akan berbaris bersama di aula, lalu anak-anak akan diajak untuk membaca surah-surah pendek. Setelahnya, anak didik akan melakukan berdoa bersama sebelum memulai aktivitas dalam sehari.

Kelas dibagi menjadi dua, yaitu kelas A dan B. Anak didik memiliki rentang umur 3–6 tahun. Kelas A dibimbing oleh dua guru tiap kelas, sedangkan kelas B dibimbing oleh satu guru tiap kelas. Total tenaga pengajar di TK UMP ada 9 dengan 1 orang kepala sekolah. Aktivitas yang dilakukan adalah kegiatan belajar mengajar ataupun diadakan kelompok bermain.

Kegiatan ekstrakurikuler di TK UMP pun berjalan dengan lancar dan konsisten, yakni ekskul drumband dilaksanakan pada hari Rabu dan Jumat, mewarnai pada hari Selasa dan Kamis, dan untuk ekskul menari sendiri dilakukan pada hari Senin. Jam pulang bagi para anak didik yang mengikuti ekskul maupun tidak tetap jam 12 siang, setelah melaksanakan sholat Zuhur. Anak didik juga mendapatkan konsumsi makan siang dari TK UMP atau membawa bekal sendiri yang masing-masing anak membawanya bergiliran dengan sejumlah kelas untuk dibagikan.

TK UMP sendiri telah mencetak banyak prestasi, namun sebagian besar dari lomba drumband. Tari dan lomba Tahfidz juga menjadi prestasi lainnya dari TK UMP. Para pengajar TK UMP membimbing peserta lomba ketika para siswa maupun siswi mempunyai agenda lomba yang diselenggarakan di UMP maupun luar UMP berikut adalah cuplikan foto piala yang telah diraih oleh para siswa siswi TK UMP

Pendekatan pendidikan di TK UMP tidak hanya berfokus pada pencapaian prestasi semata, tetapi juga pada pengembangan karakter dan penanaman nilai-nilai Muhammadiyah sejak usia dini. Selain kegiatan ekstrakurikuler yang menginspirasi, guru-guru di TK UMP berperan penting dalam menciptakan lingkungan belajar yang memupuk kesabaran, ketekunan, dan sikap saling menghormati.

Menurut Bu Ira, tantangan selama menjadi guru TK adalah harus bersikap ekstra sabar dan tidak boleh mudah marah, sebab menghadapi berbagai karakter anak tidaklah mudah. Terkadang ada anak yang menangis bila ditinggal oleh orang tuanya, ada pula yang sulit diberitahu, ada yang senang bermain sendiri, tapi perbedaan karakter tiap anak tersebut yang menjadi tantangan tersendiri bagi pada tenaga pengajar. Lambat laun anak didik akan terbiasa dengan kebiasaan yang diterapkan oleh sekolah dan mau mengikuti kegiatan TK UMP dengan baik. Bu Ira sempat mengatakan juga bahwa menjadi pengajar di TK pun harus sukarelawan untuk mendidik dan memberi pengetahuan kepada siswa maupun siswinya.

Seperti yang kita tahu bahwa Muhammadiyah juga organisasi yang bergerak di bidang pendidikan. Peran Muhammadiyah dalam bidang pendidikan terdapat Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah, mulai dari pimpinan pusat sampai tingkat pimpinan cabang (level sekolah), terdapat Majelis Pendidikan Tinggi (untuk perguruan tinggi Muhammadiyah dan Aisyiyah). TK UMP sendiri mengkhususkan tenaga pengajarnya dari lulusan UMP juga, karena pendidik harus mempunyai akhlak yang teladan agar menjadi contoh yang baik, beragama Muslim, dan anggota Muhammadiyah atau Aisyiyah, bertanggung jawab dan Ikhlas.

Salah satu aspek yang menarik tentang pendidikan di TK UMP adalah pembentukan karakter Muhammadiyah sejak dini. TK UMP sendiri juga mengajarkan kepada peserta didiknya tentang dasar-dasar Muhammadiyah supaya peserta didik mengetahui sejarah singkat Muhammadiyah. Melalui berbagai kegiatan, para siswa diperkenalkan pada prinsip-prinsip dasar Muhammadiyah, seperti pengenalan tentang pendiri Muhammadiyah, mengenal Mars Muhammadiyah, serta mempelajari berbagai organisasi Muhammadiyah dan hal-hal terkait lainnya. Dengan bekal keagamaan serta pengetahuan dari dini menjadi visi TK UMP untuk terus memajukan pendidikan muhammadiyah sejak dini.

Sebagai lembaga pendidikan yang mengedepankan prestasi, karakter, dan nilai-nilai Muhammadiyah, TK UMP memiliki peran penting dalam membentuk generasi yang tangguh, berintegritas, dan berkomitmen untuk memberikan kontribusi positif kepada masyarakat. Melalui pendidikan yang holistik dan inovatif, TK UMP mempersiapkan anak-anak untuk menghadapi tantangan global dengan keyakinan diri dan semangat untuk berbuat baik. Dengan pendekatan yang berfokus pada prestasi, pengembangan karakter, dan nilai-nilai Muhammadiyah, TK UMP telah menjadi pilar penting dalam memberikan pendidikan yang bermakna dan mempersiapkan generasi muda untuk membawa perubahan positif dalam masyarakat.

Penulis : Mellysa Dwi Rossita, Evi Septini Nainggolan, Shafwa Salsabila, Aulia Shafa Maharani, Salsabila Nur Hanita (mahasiswa Prodi Sastra Inggris Universitas Muhammdiyah Purwokerto)



Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama